PS Bengkulu Kecam Kepemimpinan Wasit Di Kandang Persih Tembilahan

Bagikan

    Kekalahan pertama PS Bengkulu pada Divisi Utama Liga Indonesia musim ini diwarnai dengan aksi protes terhadap keputusan wasit, yang dinilai berat sebelah.

    PS Bengkulu yang dikenai penalti akibat kesalahan wasit yang memberikan penalti karena terjadi handball di kotak penalti yang justru pemain Persih sendiri dengan nomor 10 yang handball.

    Nasir merasa timnya sulit menjalani pertandingan tandang ini ketika harus bermain dengan 11 orang saja tapi yang dihadapi seperti 14 orang. Kasihan anak-anak yang tampil luar biasa Ia pun merasa konsentrasi punggawanya telah hancur akibat kesalahan wasit hingga melewatkan kesempatan untuk meraih tiga poin dalam laga ini.

    Meski menelan kekalahan, pelatih PS Bengkulu mengaku senang atas performa yang ditunjukkan anak-anak asuhnya dalam laga tersebut. instruksi dapat dijalankan dengan baik oleh skuadnya meski di tengah kondisi pertandingan yang berat sebelah.

    Kualitas dan kenetralan wasit yang memimpin laga di kompetisi Divisi Utama versi PT Liga Indonesia mulai dipertanyakan dan dikeluhkan. Setelah pelatih Persekam Kabupaten Malang dan pelatih Persid Jember mengeluhkan kualitas wasit Divisi Utama versi PT Liga Indonesia, giliran pelatih PS Bengkulu Nasir mengeluhkanya.

    Seharusnya komisi wasit bisa mengutus wasit yang fair untuk pertandingan profesional seperti ini. laga ini dirusak oleh kepemimpinan wasit yang buruk. Apa yang ditampilkan wasit ini bak mencerminkan buruknya sepakbola indonesia secara umum.